*Yudha dan Ajeng tidak sengaja bertemu. Yudha dan Ajeng sama-sama ingin mengucapkan kata perpisahan. Aldo dan Nakula datang. Ajeng mendadak pergi. Yudha menahan Ajeng, Yudha mengajak Ajeng menghabiskan waktu bersama. Malam harinya, Yudha ke rumah Ajeng dengan membawa delman cinta. Ajeng kaget karena Yudha memakai baju berwarna pink. Yudha juga kaget karena Ajeng memakai gaun pink. Mereka pun menghabiskan waktu bersama. Yudha dan Ajeng sama-sama mengingat kenangan-kenangan indah mereka. Yudha mengantarkan Ajeng pulang. Kedunya sama-sama sedih.
*Yudha masuk ke kamar papanya. Yudha memeluk papanya yang udah tidur. Besoknya, Om Sukmo meminta Angel dan Vita untuk tidur sekamar. Angel dan Vita sama-sama kaget. Keduanya menolak sekamar dengan alasan barang-barang mereka banyak. Tante Jess memaksa mereka tidur sekamar. Angel masuk ke kamar Vita, dia pun memberi batas dengan seutas tali. Keduanya kembali ribut. Tapi kemudian keduanya mendadak tersenyum dan berpelukan setelah mendengar kalau mereka akan pergi ke Paris. Sepeninggal Om Sukmo keduanya kembali ribut.
*Di sekolah, mereka berdua diledekin sahabat-sahabat mereka. Yudha melihat Ajeng tertawa dengan yang lainnya. Yudha merasa Ajeng bahagia-bahagia aja berpisah darinya. Ajeng dipanggil ke ruangan BP. Dalam perjalanan ke ruang BP, Ajeng tidak sengaja bertabrakan dengan Yudha. Yudha menangkap Ajeng yang hampir jatuh. Mereka beradu pandang. Karina datang. Ajeng dan Yudha langsung pergi. Karina heran.
*Ajeng bingung bagaimana cara agar ia bisa memutuskan Yudha tanpa melukai Yudha. Ajeng pun akhirnya berniat melakukan sesuatu yang dibenci Yudha agar Yudha memutuskannya. Bella mengelap keringat Aldo yang lagi istirahat sehabis latihan basket. Bella pergi, Nakula menyarankan agar Aldo melakukan sesuatu yang membuat Bella ilfil salam dia. Yudha mendengar saran Nakula. Yudha juga berniat melakukan saran Nakula. Yudha menghampiri Nakula dan Aldo. Yudha menawarkan diri untuk membantu Aldo melepaskan diri dari Bella. Aldo memeluk Yudha dan Nakula.
*Angel menyerahkan proposal penggalangan dana untuk korban bencana merapi dan mentawai. Vita datang dan mengatakan kalau proposal Angel tidak layak untuk diterima. Ajeng mengatakan kalau proposal Angel bagus. Vita menegaskan dirinya kalau dirinya adalah ketua osis dan tanpa tanda tangannya maka proposal Angel gak akan bisa terlaksana. Fathir masuk ke ruangan osis dan mendukung Angel. Hal ini membuat Vita semakin jutek pada Angel. Fathir dan Ajeng pun membantu Angel untuk mewujudkan proposalnya.
*Yudha, Aldo dan Nakula lagi ditaman. Ada segerombolan cewek-cewek. Yudha dan Aldo langsung berlari ke kerumunan cewek-cewek itu. Ajeng, Karina dan Bella juga ada di taman itu. Nakula yang melihat Ajeng, Karina dan Bella langsung menghalangi mereka agar tidak bertemu Yudha dan Aldo. Saat mereka hendak pergi, Karina melihat Aldo dan Yudha dalam kerumunan cewek-cewek. Bella langsung menghampri Aldo, Ajeng pergi dan Karina tertawa. Bella mengusir cewek-cewek itu dan menghajar Aldo.
*Vita melihat anak-anak satu sekolahan sedang membaca selebaran yang isinya bantuan untuk korban bencana alam. Angel yang sedang membagikan selebaran itu melihat Vita. Fathir menghalangi Vita agar tidak mengacaukan rencana Angel. Fathir bersikap manis sama Vita. Fathir mengajak Vita ke kantin, Vita nurut. Fathir tersenyum pada Angel. Vino menemui Angel di sekolahnya. Angel malah meminta Vino menjauhinya. Angel pergi, Vino kesal, Vita datang menghampiri Vita. Vita meledek Vino yang sekarang dijauhin Angel. Fathir datang menghampiri Vita. Vita tersenyum pada Fathir. Fathir meninggalkan Vita. Giliran Vino yang menertawakan Vita. Vino pergi, Vita nangis. Vino panik.
*Fathir mengajak Vita ke malam penggalangan dana yang diselenggarakan Angel. Vita kaget melihat ini semua adalah acara penggalangan dana yang dibuat Angel. Vita makin bersikap sinis pada Angel. Angel lagi sibuk dengan Ajeng, Karina dan Bella. Vita berniat menghentikan acara Angel karena ia adalah ketua osis. Tepat saat itu, kepsek datang. Vita gagal menghentikan acara Angel. Diluar, Vita marah sama Fathir. Vita bilang Fathir seharusnya menuruti semua perkataannya karena dirinya adalah ketua osis, bukannya malah mendukung Angel. Fathir kecewa sama Vita dan meminta Vita mundur dari jabatan ketua osis. Fathir meninggalkan Vita. Vita semakin membenci Angel. Ia pun menelpon Vino agar datang ke acara Angel. Angel kaget dengan kedatangan Vino. Vita menghampiri mereka. Angel kesal sama Vita. Vita mengajak Vino pergi. Vita bersikap jutek sama Vino lalu meninggalkan Vino. Vino kecewa karena gak berhasil menghasut Vita.
*PPK Band tampil di acara malam penggalangan dana. Ajeng berdoa agar kuat melihat Yudha bernyanyi. BERSAMBUNG…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar